السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
بسم الله الرحمن الرحيم
KAJIAN KITAB IBANAH AL-AHKAM KARYA ASSAYYID ALAWI BIN ABBAS AL-MALIKI
BAB SHALAT BERJAMAAH DAN IMAM SHALAT
HADITS KE 323 :
وَعَنْهُ قَالَ: ( أَتَى النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم رَجُلٌ أَعْمَى فَقَالَ: يَا رَسُولَ الله! إِنَّهُ لَيْسَ لِي قَائِدٌ يَقُودُنِي إِلَى الْمَسْجِدِ, فَرَخَّصَ لَهُ, فَلَمَّا وَلَّى دَعَاهُ, فَقَالَ: “هَلْ تَسْمَعُ النِّدَاءَ بِالصَّلَاةِ؟ قَالَ: نَعَمْ. قَالَ: فَأَجِبْ ) رَوَاهُ مُسْلم
Dari Abu Hurairah r.a: Ada seorang laki-laki buta menghadap Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam dan berkata: Ya Rasulullah, sungguh aku ini tidak mempunyai seorang penuntun yang menuntunku ke masjid. Maka beliau memberi keringanan padanya. Ketika ia berpaling pulang beliau memanggilnya dan bertanya: “Apakah engkau mendengar adzan untuk sholat?” Ia menjawab: Ya. Beliau bersabda: “Kalau begitu, datanglah.” Riwayat Muslim.
MAKNA HADITS :
Sholat berjamaah hukumnya sunnah mu’akkad. Namun bagi orang buta yang tidak menemukan seseorang yang dapat membimbingnya datang ke masjid diberikan keringanan untuk tidak menghadiri sholat berjamaah. Jika ada orang lain yang membimbingnya atau rumahnya berdekatan dengan masjid dan dia mendengar suara azan, sedangkan dia mampu pergi ke masjid seorang diri tanpa merasa kawatir salah jalan, maka tidak ada keringanan baginya untuk meninggalkan sholat berjamaah. Tetapi Nabi (s.a.w) tidak menjelaskan sesuatu pun kepadanya yang menunjukkan bahwa sholat berjamaah itu wajib. Mengakhirkan keterangan daripada waktu yang diperlukan pada hakikatnya tidak dibolehkan. Ini menunjukkan bahwa sholat berjamaah adalah sunat mu’akkad. Akan tetapi, ada orang yang beranggapan bahwa sholat berjamaah hukumnya wajib, karena berlandaskan kepada makna dzahir hadis ini.
FIQH HADITS :
1. Dianjurkan bertanya kepada orang alim apabila seseorang merasa kebinguhgan mengenai suatu urusan duniawi.
2. Mengukuhkan yang sholat berjamaah itu sunat mu’akkad.
3. Imam dianjurkan meminta izin apabila hendak meninggalkan sholat berjamaah karena ada uzur.
Wallahu a’lam bisshowab..
Demikian Kajian Hadits untuk hari ini.
Semoga bermanfaat. Aamiin..