
HUKUMNYA MENELAN DARAH YANG MUTANAJJIS
Assalamualaikum.
Deskripsi masalah.
Sesorang terkena penyakit sariawan yang mengakibatkan gusi atau bibir pecah-pecah katakanlah nama samarannya Sumarta ketika bulan puasa panasnya matahari luar biasa, sehingga ketika berbuka penyakitnya kambuh( gusinya) berdarah hingga tertelan bersama ludah sebelum dia berkumur-kumur.
Pertanyaannya.
Bagaimana hukum seseorang yang terkena penyakit sariawan menelan ludah yang mutannajis ( bercampur darah) ?
Waalaikum salam
Jawaban.
Hukumnya menelan ludah yang mutanajjis diperbolehkan sebelum mensucikan mulut.Ini menurut Menurut Imam Ibnu Qosim
Referensi:
(اثمد العينين فى البغية ص ١٢)
(مسألة) لابن قاسم احتمال فى جواز بلع ريقه قبل تطهير فمه المتنجس. والله أعلم بالصواب